Rangkasbitung, Benuanewsbanten.com, Lembaga Pemasyarakatan Kelas III Rangkasbitung Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Banten terus berupaya meningkatkan kualitas Hasil karyanya, kali ini sebanyak 20 orang Warga Binaan Pemasyarakatan mengikuti kegiatan pelatihan pembuatan gitar bekerjasama dengan PT. Swen Inovasi Transfer dan Gitar Gore Leuwidamar, Sabtu (12/03)
Pembukaan pelatihan pembuatan gitar ini dihadiri oleh Kalapas Rangkasbitung, Budi Ruswanto yang didampingi Pejabat Struktural, Direktur PT. Swen Inovasi Transfer secara virtual dan narasumber dari Gitar Gore yang bertempat di Ruang Aula Pembinaan.
Kepala Lapas Rangkasbitung, Budi Ruswanto, saat membuka pelatihan pembuatan gitar mengatakan Lapas Rangkasbitung akan komitmen dalam mencetak SDM berkualitas dan juga hasil karyanya.
“Produk ini sudah mulai dikenal dan jadi icon karya unggulan, tinggal kita poles lagi, berikan pelatihan lagi agar kualitas SDM WBP juga makin terampil dan produk yang dihasilkan juga bisa melebihi standarnya, jadi kalau bebas kan bisa tuh succes story jadi pengrajin gitar” tutur Kalapas
Senada dengan Kalapas, Direktur PT. Swen Inovasi Transfer, DR. Sri Wahyuni menambahkan Pelatihan Pembuatan gitar ini menunjang life skill para WBP,
“Jadi biar seluruh WBP terampil saling menularkan jadi Lapas ini dikenal mampu mencetak SDM yang berkualitas bukan lagi orang bermasalah, jadi saya minta ikuti bukan sekedar mengejar sertifikat dan buktikan kalian bisa berkontribusi dan berdayaguna, pilihan itu ada di kalian” Pesan DR. Sri kepada peserta pelatihan.(Baedi Muhtar)
Discussion about this post