Serang Benuanewsbanten.com Tokoh agama sekaligus tokoh masyarakat Kampung Cikasantren Desa Pagintungan Kecamatan Jawilan Kabupaten Serang turun langsung kelokasi galian tanah di cikasantren,bersama masyarakat dan pemuda hadir dalam acara penolakan galian tanah yang berlokasi tidak jauh dari pemukiman warga Cikasantren.
Kh.Jaenudin selaku pengurus pondok pesantren dan selaku tokoh masyarakat memaparkan kepada awak media sebelum pelaksanaan aksi unjuk rasa (UNRAS) kami melaksanakan istighosah sementara yang datang 500 orang warga Cikasantren Desa Pagintungan Kecamatan Jawilan Kabupaten Serang.ucapnya
Sebetulnya warga disini yang di persoalkan jalan poros antara Desa Citeras Kecamatan Rangkasbitung dengan Desa Pagintungan Kecamatan Jawilan Kabupaten Serang,jalan ini merupakan jalan untuk beraktivitas masyarakat dan jalan ini belum ada perbaikan, tiba-tiba ada galian tanah merah yang beroperasi di sini.terangnya
Kami sebagai masyarakat disini merasa resah jika ada galian tanah disini yang di angkut mobil dump truk besar,jelas jalan akan rusak dan mengganggu kenyamanan aktivitas warga disini.jelasnya
Kami menolak galian tanah yang berlokasi di cikasantren untuk beroperasi,kepada pemerintah kami meminta agar perusahaan galian tanah ini tidak di berikan ijin.Tegasnya
Saat ini jalan juga belum ada perbaikan,semoga kedepannya pemerintah bisa membangun jalan poros desa di kampung kami.ujarnya
(Red)
Discussion about this post